My First K-Pop Concert in Japan

Hiiii! Mungkin sudah banyak yang tahu, ataupun ada yang enggak tahu, kalau aku memang suka mendengarkan lagu-lagu korea. In other words, aku suka Korean Culture (drama, music, etc) as a whole dan juga Japanese Culture pastinya. Tetapi, untuk masalah musik I prefer Korean Pop or Korean Hiphop or other genres, but in general, orang pasti mengklasifikasikan ke K-Pop, which is sebenarnya ga salah, tetapi ga seutuhnya benar juga. Karena, as you know, Korean Music Industry juga memproduksi lots of musicians yang tidak hanya jadi anggota boyband/girlband, banyak juga penyanyi solo yang kece-kece seperti Zion T, he's one of my fav R&B singers in Korea, juga Roy Kim, John Park (he's pop jazz singer), Eddy Kim, (If you realize, there are many "Kim" though lol), dan juga now, Korean Music Industry menghasilkan banyak banget rapper atau hiphop artists yang tidak kalah sama di US, in which in many cases, they learn from American Hiphop, tentu dengan bahasa yang berbeda. Well, kalian pasti tahu Zico, Simon Dominic, Jay Park (He's R&B singer but can rap too), Loco, Superbee, Basick, and many more! 

Musik mainstream K-Pop pasti engga jauh-jauh dari boyband/girlband dan memang aku suka dengan beberapa boyband dan juga rock band yang konsepnya macam idol juga (Siapa hayo? Like CNBLUE & FT Island). Di post kali ini, aku hanya ingin membahas pengalamanku nonton konser musik di Jepang dan secara spesifik untuk postingan kali ini, aku hanya akan membahas boyband WINNER. Mereka boyband, pastinya.. Aku yakin ada beberapa readers yang ga tahu mereka siapa, karena in fact mereka belum widely known as their senior, BIGBANG, yang pasti kalian tahu, kan? Yup, mereka itu boyband di bawah naungan YG Entertaiment, the same company as BIGBANG. Mereka tidak bisa dibilang Hiphop group kayak BIGBANG sih, karena lagu-lagu mereka lebih pop dan mereka lebih diklasifikasikan sebagai K-Pop boyband in general. Well, di album pertama mereka, pasti ada elemen hiphop dan satu lagu hiphop full dinyanyikan oleh Mino, their main rapper. I think, one of the reasons because of their leader too, Kang Seung Yoon, yang memang dia penyanyi solo dan greatly influenced by rock music, jadi kalian bisa bayangkan engga bagaimana diversenya genre musiknya WINNER? Well, other members are Jinwoo(Vocalist), Nam Taehyun (Vocalist), and Lee Seung Hoon (Rapper juga dan dia in charge of choreography).

From left to right : Seunghoon, Mino, Jinwoo, Seungyoon, and Taehyun.
Winner's debut photoshoots

Kenapa bisa suka sama WINNER? Simple sih jawabannya. Dulu aku nonton variety show namanya WIN, di program TV tersebut, diperlihatkan fierce competition between 2 groups, A and B. WINNER itu team A and iKON team B. Dulu, I always supported team A dan in the end, mereka yang menang, Some say, team A memang in terms of popularity, mereka menang, karena Kang Seung Yoon and Lee Seung Hoon pernah partisipasi di acara Superstar K dan KPop Star. Dan, some say, harusnya yang jadi pemenang adalah team B, karena mereka punya B.I (the leader and rapper) yang bisa menyatukan team lebih baik, his leadership greatly impacted the whole team, YG banget because they are more into Hiphop compared to WINNER. Namun, aku kurang suka aja pada saat itu ke team B, walaupun I admitted bahwa team B di beberapa aspek did better than team A. Aku lebih suka "musikalitas" team A, dan Seung Yoon salah satu faktor aku dukung team A. Dan tentu, strong presence of Mino sih, the sexy and charistmatic rapper yang sampai sekarang, aku engga paham kok bisa ada manusia seperti itu lol.

Mino's current solo project with Bobby of iKON

The Charismatic Rapper of Winner

My ultimate bias in WINNER, Kang Seung Yoon, the leader

While he plays guitar <3

Anyway, introduction to WINNER sudah yaa, sekarang aku akan menceritakan pengalamanku nonton konser mereka di Nagoya, Jepang. Dari mulai mengumpulkan keberanian untuk beli tiket sampe eksekusi di hari H.

Well, jauh-jauh hari aku memang sudah tahu mereka mau konser di Nagoya, tetapi aku masih bingung, karena uang dan juga cara beli tiketnya haha. Di satu sisi, aku bersyukur banget tinggal di Nagoya, yang hampir semua konser K-Pop ga melewatkan salah satu kota besar di Jepang ini. Namun, di sisi lain, aku mengalami kebingungan, apalagi, selang 2 minggu sebelum konser. Aku mulai nanya-nanya ke dormmate, apakah mereka mau membantuku membeli tiket konser ini, yang bisa dengan mudah dibeli di Convenience Store, seperti Lawson, 7Eleven dan Family Mart. Salah satu temanku, bernama Yao yang friendly dan aku berani nanya, dia bilang mau membantu dan memang dia fasih berbahasa jepang juga! Masalah utamaku memang hanya satu, aku tidak paham sama sekali apa yang tertulis di mesin pembelian tiket itu haha, karena benar-benar dalam bahasa jepang, no english.

Singkat cerita, Yao bukanlah orang yang membantuku membeli tiket, malahan tutorku, yang bernama Mina. Untungnya, aku sudah janjian dengan tutorku dan teman Indonesiaku bernama ka emmy untuk bertemu pada 30 September 2015, tepat 9 hari sebelum hari H. OMG, dekat banget kan? Gimana enggak deg-degan antara dapat tiketnya apa udah sold out. Well, untungnya aku beli langsung hari itu, dan tanpa berpikir panjang soal dapat kursi dimana dan lain-lainnya karena sudah dapat tiket saja aku sudah bersyukur! Dan sistem pembelian tiket konser di Jepang memang cukup mudah dan efisien, aku memilih untuk beli di convenience store karena simpel, walaupun kita tidak bisa tahu dapat tempat duduk dimana. Namun, kita bisa milih, jika ada beberapa jenis tempat duduk. Saat aku membeli tiket WINNER, semua harganya sama hanya ada beberapa pilihan, sepertinya bukan pilihan tipe tempat duduk, tetapi nama promotor apa penerbit tiket? (Aku tidak terlalu yakin dan peduli sih saat itu). Seperti yang tertera harganya 7900 yen ditambah fee 108 yen, jadi sekitar 8008 yen ya.

Nah, tibalah, hari nonton konser.. deg-degan... super excited dan juga takut telat. Sebelum berangkat, aku research dulu, ini tempat konsernya dimana yaa, karena kalau ga research dulu nanti takutnya kesasar dan telat datang ke konsernya deh. But, surprisingly, aksesnya gampang banget, karena gedung konsernya berada di daerah Sakae, which is dekat dari dormku. So, dari Yagoto Nisseki station, naik subway ke arah Motoyama dan aku harus transfer di Motoyama station di jalur Higashiyama dan naik subway yang ke arah Nagoya Station, dan nanti turun di Sakae Station, Sakae Station itu 2 station sebelum Nagoya Station dan Fushimi Station. Aku lupa exit berapa, tetapi petunjuk-petunjuk ke arah tempat yang terkenal itu tersedia di stasiun di Jepang, so don't worry. Nah, tempat konsernya bernama Aichi Prefectural Art Theater. Gampang banget aksesnya, Theater itu tepat berada di dekat Oasis 21, yang mirip spaceship itu (ada di postku sebelumnya).

Lalu, saat sampai di venue....aku kaget. Loh ini kok sepi? Aku salah? Enggak. Terlalu cepat datangnya? Mungkin ya.. Surprisingly, it was like nothing was gonna happen. Even I didn't think, concert would be held there. Kaget banget haha. Dan, saat aku jalan mendekati gedungnya, kan itu banyak tempat duduk, aku baru melihat beberapa perempuan berpakaian hitam, dan akhirnya aku bertemu seorang cewek yang pakai merchandise WINNER. Barulah aku yakin, bahwa konser WINNER memang akan berlangsung lol. Aku duduk dan coba menunggu sambil memakan roti yang aku beli tadi di stasiun. Di sebelahku, duduk cewek itu.. yang sepertinya juga sendirian. Lalu, aku coba ajak bicara pakai bahasa inggris. Aku memang melihat dia berinteraksi pakai bahasa inggris dari kejauhan sebelum duduk di sebelahku.. So, aku coba bicara dan Alhamdulillah, dia ramah. Dia datang dari Hong Kong, hanya demi WINNER.. lalu kami bertukar LINE. So, sebelum konser dimulai aku selalu bersama dia, kami mengobrol banyak hal, terutama tentang WINNER. Dia bercerita bahwa setelah ini dia akan ke Osaka untuk menonton konser WINNER lagi..such a dedicated fan :') 

Anyway, konser K-Pop di Jepang memang ga bisa dibandingkan dengan konser K-Pop di Indonesia, yang memang super crowded dan tidak terlalu rapih. Meanwhile, di Jepang, fans sangat tertib dan mau bersabar dalam menunggu antrian, padahal itu konser loh...K-Pop lagi.. throwback to my experience in 2012, ketika Alive Tour BIGBANG, hands down deh, mungkin karena BIGBANG atau gimana dan juga ditambah karakter orang Indonesia yang susah untuk bersabar apalagi mengantri panjang dari pagi agar masuk ke gate lebih cepat, tetapi kalau dibandingin konser BIGBANG di Jepang, yang akan aku post nanti, jauh lebih rapih, even it was also packed with thousands of people. Hikmah dari semuanya, kita harus belajar lagi dari negara seperti Jepang untuk soal keteraturan. 

Tidak hanya bertemu WINNER, aku juga bertemu teman-teman baru.. Alison sampai sekarang masih keep in touch dengan ku dan dia sekarang masih tinggal di Seoul jadi guru bahasa Inggris dan Linh yang di tengah, adalah orang vietnam, kami bertiga dipersatukan karena WINNER dan berharap suatu saat bisa dipersatukan lagi! I wish I could spend more time with them, missing you guys a lot!

Me, Linh, and Alison.
Though it was restricted to take pictures inside, we managed to do it yeay^^